Tausiah dihari kedua Oleh Wakil Ketua Pengadilan Agama Tanjung Balai Karimun
Bulan penuh rahmat kembali menemui kita, tentunya hal tersebut perlu kita syukuri karena dibulan suci ini semua amal ibadah dan kebaikan di lipat gandakan oleh Allah SWT.Semua fasilitas untuk memperoleh kebaikan di permudah, di televisi sering kita melihat acara tausiah dan kegiatan bulan Ramadhan, sehingga akses untuk memperoleh informasi tentang Ramadhan dan mencari kebaikan begitu mudah saat ini.
Rabu, 14 april 2021 Wakil Ketua Pengadilan Agama Tanjung Balai Karimun M. Andri Irawan, S.H.I.,M.H. memberikan tausiah di hari kedua puasa ramadhan, beliau menyampaiakan bahwa Ramadhan merupakan media untuk meraih “Taqwa”. Istilah taqwa menurutnya adalah menjalankan apa yang diperintahankan oleh Allah SWT dan menjauhi segala apa yang dilarang-Nya.
dengan mengemukakan Q.S. al- Baqarah ayat 183 :
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَ
بْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ
Artinya: Wahai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa, sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa”.
“Selain sarana mencapai ketaqwaan, ibadah puasa berfungsi detoksifikasi untuk membuang racun-racun dalam tubuh. Makanan yang kita konsumsi selama hampir setahun dipastikan mengandung beragam zat yang bisa menjadi racun dalam tubuh,” paparnya.
Dia mencontohnya bahwa nasi, sayur, dan buah-buahan yang mudah ditemukan di pasar, hampir dipastikan mengandung pestisida. Termasuk daging ikan dan segala produk olahan, hampir 99% sudah diberi pengawet seperti formalin dan sejenisnya. Sehingga secara alami, tubuh kita tidak akan kesulitan mengurai atau membuangnya melalui urin dan keringat. Oleh karenannya, tubuh perlu “dipuasakan” sebagai upaya lain untuk membuang racun secara bersih dan membunuh bibit-bibit penyakit dalam tubuh yang diakibatkan dari makanan-makanan tersebut.
manfaat puasa untuk kesehatan organ tubuh sangat lah banyak. Hal ini agar membuat kita semakin semangat menjalani puasa. Sehingga tidak ada alasan yang membuat kita untuk tidak berpuasa. Di samping untuk mendapatkan pahala, kita juga mendapatkan tubuh yang lebih sehat dan jauh dari penyakit.
Setelah tausiah dilanjutkan dengan tadarus bersama, muda-mudahan kegiatan seperti ini tetap berlanjut di tahun kedepannya dan semoga amal ibadah yang kita jalani diterima dan diridoi oleh Allah SWT aammiinn.